Tuesday, June 9, 2015

TEORI RAMONA T. MERCER



TUGAS MAKALAH
KONSEP KEBIDANAN

TEORI RAMONA T. MERCER



DISUSUN OLEH :

1. Martina                                                    (14140122)
2. Agata Pama                                             (14140125)
3. Muthohharoh Putri Rakhma L.S          (14140126)
4. Elvi Namirah                                           (14140127)
5. Mizan Prihastuti                                      (14140128)
6. Lidiana Novianti                                      (14140129)


D4 BIDAN PENDIDIKAN
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA
TAHUN 2014-2015


BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang


   Asuhan kebidanan yang di berikan oleh seorang bidan sangat mempengaruhi kualitas asuhan yang di berikan dalam berbagai tindakkan kebidanan seperti upaya pelayanan antenatal, intranatal, post partum, dan perawatan bayi baru lahir. Sebagai perannya sebagai bidan profesional bidan perlu mengembangkan ilmu dan kiat kebidanan salah satunya adalah harus dapat mengintegrasikan   khususnya dalam pemberian asuhan kebidanan maternitas.
 
Meternitas adalah maternal  Role Attainment-Becoming a Mother yang di kembangkan oleh Ramona T. Marcer
Fokus utama dari salah satu konseptual kebidanan yang mendasari kebidanan teori ini adalah gambaran proses pencapaian peran ibu dan proses menjadi seorang  ibu dengan berbagai asumsi yang mendasarinya model ini.
Model ini juga menjadi pedoman  bagi bidan dalam melakukan pengkajian pada bayi dan lingkungannya, di gunakan untuk mengidentifikasi tujuan bayi, memberikan bantuan terhadap bayi dengan pendidikkan dan dukungan, memberikan pelayanan kepada bayi yang tidak mampu untuk melakukan perawatan secara mandiri dan mampu berinteraksi dengan bayi dan lingkungannya.



Tujuan
-     Agar mengetahui model teori Ramona T Mercer dalam pencapaian peran seorang ibu
-     Agar mengetahui pandangan model konseptual teori Ramona T Mencer terhadap sifat bayi
-     Agar mengetahui apa saja konsep utama dari teori Ramona T Mencer



Rumusan Masalah

  1. Bagaimana model teori Ramona T Mercer dalam pencapaian peran seorang ibu?
  2. Bagaimana pandangan model konseptual teori Ramona T Mercer terhadap sifat bayi?
  3. Apa saja konsep utama dari teori Ramona T Mercer?

     



BAB II
ISI

A.Teori Ramona Mercer

  Teori Ramona Mercer lebih menekankan pada stres antepartum dalam pencapaian peran ibu. Mercer membagi teorinya menjadi dua pokok bahasan, yaitu sebagai berikut:

1.Efek stres antepartum.

Stres antepartum adalah komlikasi dari resiko kehamilan dan penalaman negatif dalam kehidupan seorang wanita. Tujuan asuhan yang di berikan adalah dukungan selama hamil untuk mengurangi ketidak percayaan diri ibu. Penelitian Mercer menunjukan ada 6 faktor yang berhubungan dengan status kesehatan yaitu sebagai berikut:

a.Hubungan interpersonal.
                      
Hubungan interpersonal adalah dimana ketika kita berkomunikasi, kita bukan 
                       sekedar menyampaikan isi pesan, tetapi juga menentukan kadar hubungan
                       interpersonalnya. Jadi
                       ketika kita berkomunikasi kita tidak hanya menentukan content melainkan juga
                       menentukan relationship.
b.Peran keluarga.
                       Peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku antar pribadi, sifat,
                       kegiatan yang berhubungan dengan pribadi dalam posisi dan situasi tertentu.
                       Peranan pribadi dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari
                       keluarga, kelompok dan masyarakat
c.Stres antepartum
                      
stress Anterpartum adalah komplikasi dari resiko kehamilan dan pengalaman
                       negative dari hidup seorang wanita, tuuan asuhan yang di berikan adalah :
                       memberikan dukungan selama hamil untuk mengurangi ketidak percayaan
                       ibu.
d.Dukungan sosial
                        dukungan sosial adalah suatu bentuk tingkah laku yang menumbuhkan
                        perasaan nyaman dan membuat individu percaya bahwa individu dihormati,
                        dihargai, dicintai dan bahwa orang lain bersedia memberikan perhatian dan
                        keamanan.
e.Rasa percaya diri
                       
Percaya diri adalah kepercayaan akan kemampuan sendiri yang memadai dan
                        menyadari kemampuan yang dimiliki, serta dapat memanfaatkannya secara
                        tepat.
f.Penguasaan rasa takut, ragu dan depresi.
                       Adalah bagaimana cari kita menguasai rasa takut,ragu, dan depresi pada
                       diri kita agar ketakutan tersebut tidak menjadi – jadi. Melainkan
                       dapat diatasai dengan berbagai cara.




           Maternal role menurut Mercer adalah bagaimana seorang ibu memperoleh
           identitas baru yang membutuhkan pemikiran dan penjabaran yang lengkap
           tentang dirinya Sendiri.

2. Pencapaian Peran ibu.

Peran ibu dapat di capai bila ibu menjadi dekat dengan bayinya termasuk mengekspresikan kepuasan dan pengharagaan peran. Lebih lanjut mercer menyebutkan tentang sres antepartum terhadap fungsi keluarga baik yang positif maupun negatif. Stres antepartum karena resiko kehamilan akan memengaruhi persepsi diri terhadap status kesehatan.

4 tahapan  dalam melaksanakan peran ibu menurut mercer :
 1. Anticipatory
Saat sebelum wanita menjadi ibu, dimana wanita mulai melakukan penyesuaian sosial  dan psikososial dengan mempelajari  segala sesuatu yang di butuhkan untuk menjadiseorang ibu .
2. Formal
    Wanita memasuki peran ibu yang sebenarnya, bimbingan peran di butuhkan sesuai
    dengan kondisi  sistem sosial.
3. Informal
    Dimana wanita sudah mampu menemukan jalan yang unik dalam melaksanakan
    perannya .
4. Personal
    Merupakan tahap terakhir,  dimana wanita sudah mahir melakukkan peranya sebagai
    Ibu.
                   Sebagai perbandingan,  Rubin menyebutkan peran ibu sudah di mulai sejak ibu mulai hamil sampai 6 bulan setelah melahirkan, tetapi menurut Mercer  mulainya peran ibu adalah setelah bayi lahir (3-7 bulan setelah melahirkan). Wanita dalam mencapai peran ibu di pengaruhi oleh faktor-faktor berikut ini:

    1.Faktor ibu
a.       Umur ibu pada waktu melahirkan.
b.      Persepsi ibu pada waktu melahirkan pertama kali.
c.       Stres sosial.
d.      Memisahkan ibu dengan anak secepatnya.
e.       Dukungan sosial
f.       Konsep diri
g.      Sifat pribadi
h.      Sikap terhadap membersarkan anak
i.        Status kesehatan ibu

    2. Faktor bayi
a.       Tempramen.
b.      Kesehatan bayi.



    3. Faktor-faktor lainnya
a.       Latar belakang etnik.
b.      Status perkawinan
c.       Status ekonomi

Berdasarkan faktor dukungan sosial, Mercer mengidentifikasikan adanya 4 faktor pendukung yaitu sebagai berikut:

1. Emotional support, yaitu perasaan mencintai, penuh perhatian, percaya, dan mengerti.
2. Informational support, yaitu memberikan informasi yang sesuain dengan kebutuhan
    ibu sehingga dapat membantu ibu untuk menolong dirinya sendiri
3. Physical support, misalnya dengan membantu merawat bayi dan memberikan
    Tambahan dana.
4. Appraisal support, ini memungkinkan individu mampu mengefaluasi dirinya dalam
    Pencapaian peran ibu.

   Mercer menegaskan bahwa umur, tingkat pendidikan, ras, status perkawinan, status
Ekonomi, dan konsep diri adalah faktor-faktor yang sangat berpengaruh dalam
Pencapaian peran. Peran bidan diharapkan oleh Mercer dalam teorinya adalah
Membantu wanita dalam melaksanakan tugas dalam adaptasi peran dan
Mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi pencapaian peran ini dan kontribusi
Dari stres antepartum.




























BAB III
PENUTUP
Kesimpulan

Memberi dukungan selama ibu hamil untuk mengurangi lemahnya efek lingkungan dan dukungan social serta kurangnya kepercayaan ibu.sedangkan pada awalnya model konseptual Mercer lebih ditunjukan pada pengkajian ibu post partum karena model ini berfokus pada proses pencapain peran ibu dan bagaimana menjadi seorang ibu.bayi adalah bagian yang sangat penting dalam proses pencapaian peran seorang ibu,dimana interaksi bayi dengan ibu yang terjalin utuh dan sistematis akan mempererat kasih saying antara keduanya.

No comments:

Post a Comment