TUGAS MAKALAH
KONSEP KEBIDANAN
TEORI RAMONA T. MERCER

DISUSUN OLEH :
1. Martina (14140122)
2. Agata Pama (14140125)
3. Muthohharoh Putri Rakhma L.S (14140126)
4. Elvi Namirah (14140127)
5. Mizan Prihastuti (14140128)
6. Lidiana Novianti (14140129)
D4 BIDAN PENDIDIKAN
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA
TAHUN 2014-2015
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Asuhan
kebidanan yang di berikan oleh seorang bidan sangat mempengaruhi kualitas
asuhan yang di berikan dalam berbagai tindakkan kebidanan seperti upaya
pelayanan antenatal, intranatal, post partum, dan perawatan bayi baru lahir. Sebagai
perannya sebagai bidan profesional bidan perlu mengembangkan ilmu dan kiat
kebidanan salah satunya adalah harus dapat mengintegrasikan khususnya dalam pemberian asuhan kebidanan
maternitas.
Meternitas
adalah maternal Role Attainment-Becoming
a Mother yang di kembangkan oleh Ramona T. Marcer
Fokus utama dari salah satu konseptual kebidanan yang mendasari kebidanan teori ini adalah gambaran proses pencapaian peran ibu dan proses menjadi seorang ibu dengan berbagai asumsi yang mendasarinya model ini.
Model ini juga menjadi pedoman bagi bidan dalam melakukan pengkajian pada bayi dan lingkungannya, di gunakan untuk mengidentifikasi tujuan bayi, memberikan bantuan terhadap bayi dengan pendidikkan dan dukungan, memberikan pelayanan kepada bayi yang tidak mampu untuk melakukan perawatan secara mandiri dan mampu berinteraksi dengan bayi dan lingkungannya.
Fokus utama dari salah satu konseptual kebidanan yang mendasari kebidanan teori ini adalah gambaran proses pencapaian peran ibu dan proses menjadi seorang ibu dengan berbagai asumsi yang mendasarinya model ini.
Model ini juga menjadi pedoman bagi bidan dalam melakukan pengkajian pada bayi dan lingkungannya, di gunakan untuk mengidentifikasi tujuan bayi, memberikan bantuan terhadap bayi dengan pendidikkan dan dukungan, memberikan pelayanan kepada bayi yang tidak mampu untuk melakukan perawatan secara mandiri dan mampu berinteraksi dengan bayi dan lingkungannya.
Tujuan
-
Agar mengetahui model teori Ramona T Mercer dalam
pencapaian peran seorang ibu
-
Agar mengetahui pandangan model konseptual teori
Ramona T Mencer terhadap sifat bayi
-
Agar mengetahui apa saja konsep utama dari teori
Ramona T Mencer
Rumusan Masalah
1. Bagaimana model teori Ramona T Mercer dalam
pencapaian peran seorang ibu?
2. Bagaimana pandangan model konseptual teori Ramona T
Mercer terhadap sifat bayi?
3. Apa saja konsep utama dari teori Ramona T Mercer?
BAB II
ISI
A.Teori Ramona Mercer
Teori Ramona Mercer lebih menekankan pada stres
antepartum dalam pencapaian peran ibu. Mercer membagi teorinya menjadi dua
pokok bahasan, yaitu sebagai berikut:
1.Efek stres antepartum.
Stres
antepartum adalah komlikasi dari resiko kehamilan dan penalaman negatif dalam
kehidupan seorang wanita. Tujuan asuhan yang di berikan adalah dukungan selama
hamil untuk mengurangi ketidak percayaan diri ibu. Penelitian Mercer menunjukan
ada 6 faktor yang berhubungan dengan status kesehatan yaitu sebagai berikut:
a.Hubungan interpersonal.
Hubungan interpersonal adalah dimana ketika kita berkomunikasi, kita bukan
sekedar menyampaikan isi pesan, tetapi juga menentukan kadar hubungan
interpersonalnya. Jadi
ketika kita berkomunikasi kita tidak hanya menentukan content melainkan juga
menentukan relationship.
Hubungan interpersonal adalah dimana ketika kita berkomunikasi, kita bukan
sekedar menyampaikan isi pesan, tetapi juga menentukan kadar hubungan
interpersonalnya. Jadi
ketika kita berkomunikasi kita tidak hanya menentukan content melainkan juga
menentukan relationship.
b.Peran keluarga.
Peranan
keluarga menggambarkan seperangkat perilaku antar pribadi, sifat,
kegiatan yang berhubungan dengan pribadi dalam posisi dan situasi tertentu.
Peranan pribadi dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari
keluarga, kelompok dan masyarakat
kegiatan yang berhubungan dengan pribadi dalam posisi dan situasi tertentu.
Peranan pribadi dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari
keluarga, kelompok dan masyarakat
c.Stres antepartum
stress Anterpartum adalah komplikasi dari resiko kehamilan dan pengalaman
negative dari hidup seorang wanita, tuuan asuhan yang di berikan adalah :
memberikan dukungan selama hamil untuk mengurangi ketidak percayaan
ibu.
stress Anterpartum adalah komplikasi dari resiko kehamilan dan pengalaman
negative dari hidup seorang wanita, tuuan asuhan yang di berikan adalah :
memberikan dukungan selama hamil untuk mengurangi ketidak percayaan
ibu.
d.Dukungan sosial
dukungan sosial adalah suatu bentuk tingkah laku yang menumbuhkan
perasaan nyaman dan membuat individu percaya bahwa individu dihormati,
dihargai, dicintai dan bahwa orang lain bersedia memberikan perhatian dan
keamanan.
e.Rasa percaya diri
Percaya diri adalah kepercayaan akan kemampuan sendiri yang memadai dan
menyadari kemampuan yang dimiliki, serta dapat memanfaatkannya secara
tepat.
dukungan sosial adalah suatu bentuk tingkah laku yang menumbuhkan
perasaan nyaman dan membuat individu percaya bahwa individu dihormati,
dihargai, dicintai dan bahwa orang lain bersedia memberikan perhatian dan
keamanan.
e.Rasa percaya diri
Percaya diri adalah kepercayaan akan kemampuan sendiri yang memadai dan
menyadari kemampuan yang dimiliki, serta dapat memanfaatkannya secara
tepat.
f.Penguasaan rasa takut, ragu dan
depresi.
Adalah
bagaimana cari kita menguasai rasa takut,ragu, dan depresi pada
diri kita agar ketakutan tersebut tidak menjadi – jadi. Melainkan
dapat diatasai dengan berbagai cara.
diri kita agar ketakutan tersebut tidak menjadi – jadi. Melainkan
dapat diatasai dengan berbagai cara.
Maternal
role menurut Mercer adalah bagaimana seorang ibu memperoleh
identitas baru yang membutuhkan pemikiran dan penjabaran yang lengkap
tentang dirinya Sendiri.
identitas baru yang membutuhkan pemikiran dan penjabaran yang lengkap
tentang dirinya Sendiri.
2. Pencapaian Peran ibu.
Peran ibu dapat di capai bila ibu menjadi dekat dengan bayinya termasuk mengekspresikan
kepuasan dan pengharagaan peran. Lebih lanjut mercer menyebutkan tentang sres
antepartum terhadap fungsi keluarga baik yang positif maupun negatif. Stres
antepartum karena resiko kehamilan akan memengaruhi persepsi diri terhadap
status kesehatan.
4 tahapan dalam melaksanakan peran ibu menurut mercer :
1. Anticipatory
Saat sebelum
wanita menjadi ibu, dimana wanita mulai melakukan penyesuaian sosial dan psikososial dengan mempelajari segala sesuatu yang di butuhkan untuk
menjadiseorang ibu .
2. Formal
Wanita
memasuki peran ibu yang sebenarnya, bimbingan peran di butuhkan sesuai
dengan
kondisi sistem sosial.
3. Informal
Dimana
wanita sudah mampu menemukan jalan yang unik dalam melaksanakan
perannya
.
4. Personal
Merupakan
tahap terakhir, dimana wanita sudah
mahir melakukkan peranya sebagai
Ibu.
Sebagai perbandingan, Rubin
menyebutkan peran ibu sudah di mulai sejak ibu mulai hamil
sampai 6 bulan setelah melahirkan, tetapi menurut Mercer mulainya peran ibu adalah setelah bayi lahir
(3-7 bulan setelah melahirkan). Wanita dalam mencapai peran ibu di pengaruhi
oleh faktor-faktor berikut ini:
1.Faktor
ibu
a.
Umur ibu pada waktu melahirkan.
b.
Persepsi ibu pada waktu melahirkan pertama kali.
c.
Stres sosial.
d.
Memisahkan ibu dengan anak secepatnya.
e.
Dukungan sosial
f.
Konsep diri
g.
Sifat pribadi
h.
Sikap terhadap membersarkan anak
i.
Status kesehatan ibu
2.
Faktor bayi
a.
Tempramen.
b.
Kesehatan bayi.
3.
Faktor-faktor lainnya
a.
Latar belakang etnik.
b.
Status perkawinan
c.
Status ekonomi
Berdasarkan faktor dukungan sosial,
Mercer mengidentifikasikan adanya 4 faktor pendukung yaitu sebagai berikut:
1. Emotional support, yaitu perasaan
mencintai, penuh perhatian, percaya, dan mengerti.
2. Informational support, yaitu
memberikan informasi yang sesuain dengan kebutuhan
ibu sehingga dapat membantu ibu untuk menolong dirinya sendiri
3. Physical support, misalnya dengan
membantu merawat bayi dan memberikan
Tambahan dana.
4. Appraisal support, ini
memungkinkan individu mampu mengefaluasi dirinya dalam
Pencapaian peran ibu.
Mercer
menegaskan bahwa umur, tingkat pendidikan, ras, status perkawinan, status
Ekonomi, dan konsep diri adalah
faktor-faktor yang sangat berpengaruh dalam
Pencapaian peran. Peran bidan
diharapkan oleh Mercer dalam teorinya adalah
Membantu wanita dalam melaksanakan
tugas dalam adaptasi peran dan
Mengidentifikasi faktor-faktor yang
memengaruhi pencapaian peran ini dan kontribusi
Dari stres antepartum.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Memberi dukungan selama ibu hamil
untuk mengurangi lemahnya efek lingkungan dan dukungan social serta kurangnya
kepercayaan ibu.sedangkan pada awalnya model konseptual Mercer lebih ditunjukan
pada pengkajian ibu post partum karena model ini berfokus pada proses pencapain
peran ibu dan bagaimana menjadi seorang ibu.bayi adalah bagian yang sangat penting
dalam proses pencapaian peran seorang ibu,dimana interaksi bayi dengan ibu yang
terjalin utuh dan sistematis akan mempererat kasih saying antara keduanya.
No comments:
Post a Comment